Jama’ah yang budiman….
Sebelum membaca artikel tentang “Tips Berdo’a Mustajabah” ini, alangkah lebih baiknya jika anda membaca dulu artikel tentang “Sifat-Sifat Do’a” .
Tapi jika anda sudah tidak sabar untuk membaca “Tips Berdo’a Mustajabah”, silahkan simak uraian di bawah ini!!
Jama’ah sekalian….
Berdo’a adalah kegiatan spiritual setiap muslim. Kita harus meyakini dalil di bawah ini :
Artinya : “Do’a adalah pedangnya orang iman”
Ini berarti bahwa senjata yang paling ampuh yang dimiliki orang iman adalah Do’a.
Selain itu, berdo’a merupakan sarana kita untuk ngobrol dengan Allah SWT. Adapun syarat-syarat agar do’a kita cepat dikabulkan oleh Allah SWT, adalah sebagai berikut :
1. Yakin
Yakin tempatnya di dalam hati, maka hal ini sifatnya abstrak. Yang tahu hanya diri kita dan Allah SWT. Ketika kita sendiri tidak yakin kalau do’a kita akan dikabulkan oleh Allah, bagaimana dengan Allah ?? Sedangkan Allah tidak suka dengan orang yang ragu-ragu.
2. Yang berdo’a harus bersih/suci (lahir & bathin)
Allah menyukai dan menerima sesuatu yang bersih. Maka dari itu, kalau kita ingin do’a kita dikabulkan oleh Allah SWT, kita harus bisa mencari perhatian Allah, mengambil hati Allah, salah satu caranya yaitu ketika kita berdo’a harus dalam keadaan bersih dan suci, selain itu hati kita juga harus bersih dari sifat-sifat jelek yang dibenci Allah SWT.
3. Andap asor (merendahkan diri)
Amat sangat tidak pantas ketika kita meminta dengan keadaan menyombongkan diri, begitu pula dengan Allah, Allah lebih suka orang yang meminta/berdo’a dengan penuh andap asor (merendahkan diri).
4. Tidak boleh ngrambyang (ngelamun)
Dalam berdo’a kita harus bisa menghayati dan meresapi do’a kita. Jangan sampai berdo’a sambil ngantuk atau ngelamun. Untuk lebih jelasnya silahkan baca cerita yang berjudul “Santri Ngantuk-an” !!
5. Tidak boleh tergesa-gesa (santai)
Usahakan dalam melafadzkan do’a harus dengan sejelas mungkin. Jangan sampai salah mengucapkan, karena setiap perkataan kita adalah do’a. Untuk lebih jelasnya silahkan baca cerita yang berjudul “Kolam Ajaib” !!
6. Sabar
Disini kesabaran merupakan bentuk tawakkal kita setelah kita ber-ikhtiar. Allah tidak menyukai seseorang yang marah-marah (kepada Allah) karena do’anya belum dikabulkan. Jika kita tahu, bahkan do’a seorang Nabiyulloh pun baru dikabulkan Allah SWT dalam jangka waktu 8000 tahun. Sekarang coba kita renungkan, pantaskah kita yang hanya umat manusia biasa, marah-marah (kepada Allah) ketika Do’a kita belum juga dikabulkan oleh Allah SWT ??? Astaghfirulloh....
Jika anda sudah membaca artikel saya tentang “Sifat-Sifat Do’a”, maka anda akan tahu bahwa sifat-sifat do’a itu ada 3, sehingga anda tahu mengapa dalam berdo’a harus sabar...
Mudah-mudahan artikel ini bisa memberi manfaat & barokah bagi kita semua..
Amiin..
Wassalamu’alaikum…..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar